Nasional . 29/10/2025, 15:55 WIB
Penulis : Derry Sutardi | Editor : Derry Sutardi
fin.co.id - Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk pulang lebih awal ke Indonesia dari agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia.
Keputusan mendadak ini sempat memunculkan spekulasi di berbagai kalangan, terutama setelah muncul insiden kesalahan penyebutan nama Presiden RI oleh komentator televisi Malaysia.
Namun, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menegaskan bahwa kepulangan Presiden Prabowo tidak ada kaitannya dengan insiden tersebut.
Menurut Sugiono, keputusan Presiden Prabowo untuk kembali ke Indonesia lebih awal semata-mata disebabkan adanya urusan mendesak di dalam negeri.
Meski tak merinci agenda tersebut, ia memastikan bahwa kepala negara tetap memantau seluruh rangkaian acara KTT ASEAN dari Jakarta.
Presiden juga telah memberikan arahan langsung agar delegasi Indonesia tetap melanjutkan agenda pertemuan ASEAN, termasuk yang dihadiri oleh Menko Perekonomian, Menko Polhukam, Menko PMK, dan Menteri Perdagangan.
Sebelumnya, insiden unik sempat terjadi dalam siaran langsung KTT ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur pada Minggu (26/10/2025).
Pengulas acara dari Radio Televisyen Malaysia (RTM) stasiun penyiaran publik milik pemerintah Malaysia — terselip lidah saat menyebut nama Presiden RI.
Alih-alih menyebut Presiden Prabowo Subianto, komentator RTM malah menyebut nama Presiden Joko Widodo, pendahulu Prabowo di pemerintahan sebelumnya.
PT.Portal Indonesia Media