Politik . 05/06/2025, 14:40 WIB
Penulis : Mihardi | Editor : Mihardi
fin.co.id - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menepis kedekatan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai sinyal artai berlambang kepala banteng itu masuk Kabinet Merah Putih (KMP). Kedekatan Prabowo yang juga ketum Partai Gerindra dengan mantan presiden itu terlihat saat peringatan Hari Lahir Pancasila, Senin, 2 Juni 2025.
"Ya saya rasa belum (ada sinyal PDIP gabung kabinet) ya," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Juni 2025.
Dasco mengatakan, dalam pertemuan itu tak ada pembahasan soal peluang PDIP masuk kabinet. Dia pun meminta keakraban Prabowo dan Megawati tak dikaitkan dengan urusan politik.
"Belum ada pembicaraan apa-apa dan lagi ya, saya rasa terlalu jauh dikait-kaitkan dengan hari lahir Pancasila, kemudian dikaitkan dengan koalisi begitu," kata Dasco.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto terlihat berbincang akrab dengan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri. Momen hangat tersebut terjadi sebelum dimulainya upacara Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Senin, 2 Juni 2025.
Sebelum dimulai, Prabowo dan Megawati duduk saling berhadapan di sebuah meja oval panjang, ditemani sejumlah tokoh penting negara. Di sisi kanan Prabowo tampak Menteri Luar Negeri Sugiono dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, sementara di sisi kirinya duduk Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Megawati hadir dengan balutan kemeja putih lengan panjang, duduk bersebelahan dengan Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno. Tak lama kemudian, Prabowo bahkan sempat berpindah tempat duduk, mendekat dan duduk tepat di sebelah Megawati, menandakan hubungan yang cair dan penuh rasa saling menghormati.
"Ibu agak kurus bu, waduh luar biasa, ibu kurus, ibu berhasil," kata Prabowo menyapa Megawati.
"Diet ngurusin. Iya berhasil," jelas Megawati.
"Dietnya berhasil," canda Prabowo.
"Yang penting kalo pagi ngopi," sambung Prabowo.
(Anisha Aprilia)
PT.Portal Indonesia Media