Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Antisipasi Aksi Unjuk Rasa Ojol

fin.co.id - Kepolisian menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa yang digelar pengemudi ojek online (ojol) di Jakarta pada Rabu (17/9/2025). 

Massa aksi rencananya akan bergerak sejak pagi dari titik kumpul menuju lokasi penyampaian aspirasi.

KBO Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Roby Hefados mengatakan pihaknya menyiapkan lokasi penyampaian aspirasi di kawasan Medan Merdeka Selatan, tepatnya di sekitar Monas. 

Jika kawasan tersebut dipenuhi massa, arus lalu lintas dari arah Budi Kemuliaan maupun Traffic Light Oteva akan dialihkan sementara agar tidak melintas ke Medan Merdeka Selatan.

"Kendaraan dari arah Kedutaan Besar di Merdeka Selatan menuju Sarinah (arah utara) masih bisa melintas. Jadi sifatnya situasional, menyesuaikan kondisi massa di lapangan," katanya kepada awak media, Rabu 17 September 2025.

Terkait potensi massa yang akan menuju Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Roby menyebut pihak kepolisian akan mengupayakan agar konsentrasi tetap di Medan Merdeka Selatan. 

"Kalaupun ke Kementerian Perhubungan, sebaiknya hanya perwakilan saja dari teman-teman ojol yang nantinya akan diterima. Untuk penyampaian aspirasi secara umum tetap di Medan Merdeka Selatan," tuturnya.

Selain itu, aksi juga akan berlangsung di sekitar Gedung DPR RI. Massa dipersilakan menyampaikan aspirasi di depan pagar DPR. 

Jika menimbulkan kepadatan, rekayasa lalu lintas akan dilakukan di sekitar Ladokgi RSPAL hingga Bundaran Semanggi.

Roby menambahkan, pihak kepolisian juga menyiapkan pengawalan khusus bagi rombongan massa ojol dari titik kumpul di kawasan Senen menuju lokasi penyampaian aspirasi. 

"Kami siapkan tim mandala untuk mengawal massa sejak bergerak dari titik kumpul hingga lokasi aksi," bebernya.

Berdasarkan informasi yang diterima, massa mulai bergerak sekitar pukul 08.30 WIB, dan diperkirakan tiba di lokasi aksi pada pukul 09.00 WIB.