Internasional . 20/10/2025, 10:30 WIB
Penulis : Afdal Namakule | Editor : Afdal Namakule
fin.co.id - Otoritas kesehatan di Gaza kembali menerima 15 jenazah warga Palestina yang diserahkan oleh pihak Israel melalui tim Palang Merah Internasional, Minggu 19 Oktober 2025. Penyerahan ini dilakukan dalam kerangka gencatan senjata sementara yang masih berlangsung di wilayah tersebut.
Dalam pernyataannya, Kementerian Kesehatan Gaza menjelaskan bahwa seluruh jenazah kini tengah menjalani penanganan sesuai prosedur medis dan forensik. Proses tersebut mencakup pemeriksaan menyeluruh, pendokumentasian, hingga identifikasi sebelum akhirnya dikembalikan kepada keluarga masing-masing.
“Beberapa jenazah menunjukkan tanda-tanda kekerasan, pemukulan, dengan tangan terikat dan mata tertutup,” ujar pihak Kementerian Kesehatan Gaza dalam keterangan resminya.
Hingga saat ini, total 150 jenazah warga Palestina telah dikembalikan oleh Israel sejak diberlakukannya gencatan senjata pada 10 Oktober. Dari jumlah tersebut, sebanyak 25 korban berhasil diidentifikasi oleh keluarga mereka melalui sistem daring yang dirancang untuk mencocokkan data korban dan orang hilang.
Gencatan senjata dan pertukaran sandera antara Israel dan Hamas merupakan bagian dari rencana bertahap yang diusulkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Tahap awal dari kesepakatan tersebut berfokus pada pembebasan sandera Israel dengan imbalan tahanan Palestina, sementara tahap lanjutan mencakup pembangunan kembali Gaza serta pembentukan struktur pemerintahan baru tanpa kelompok Hamas.
Sejak konflik kembali pecah pada Oktober 2023, Kementerian Kesehatan Gaza mencatat sedikitnya 68.200 orang meninggal dunia dan lebih dari 170.200 lainnya mengalami luka-luka akibat serangan yang mereka sebut sebagai “genosida Israel.”
Sumber: Anadolu
PT.Portal Indonesia Media