Megapolitan

Jabodetabek Dikepung Banjir, Kemenkes Ingatkan Sejumlah Penyakit Mengintai

news.fin.co.id - 05/03/2025, 14:43 WIB

Warga Pejaten Timur, Jakarta Selatan, korban banjir mengungsi di tempat yang ebih aman. Foto: Fajar Ilman

fin.co.id - Hujan deras dengan durasi yang cukup panjang melanda wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) hingga menyebabkan banjir. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mewaspadai sejumlah penyakit yang bakal menyerang korban banjir.

"Genangan air kotor yang ada di sekitar kita saat banjir akan memuculkan berbagai penyakit yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Aji Muhawarman saat dihubungi Disway Group, Rabu 5 Maret 2025.

Salah satu yang perlu diwaspadai adalah diare. Penyakit ini diakibatkan oleh makanan yang terkontaminasi atau mengandung bakteri, virus atau parasit. Kemudian, Demam berdarah dengue (DBD) juga turut menjadi perhatian karena nyamuk yang menyebarkan virus dengue ini akan berkembang biak pada genangan-genangan air.

"Leptospirosis, penyakit ini dapat terjadi akibat bakteri leptospira yang menginfeksi manusia melalui kontak dengan air atau tanah yang masuk kedalam tubuh melalui selaput lendir mata atau luka lecet pada bagian tubuh," katanya.

Advertisement

Ada pula penyakit kulit, seperti infeksi jamur hingga kurap yang dapat menyebabkan seseorang mengalami gatal hebat pada kulit.

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) rentan terjadi akibat adanya infeksi pada saluran napas oleh virus atau bakteri yang muncul pada lingkungan tidak sehat. Dengan berbagai risiko ini, Aji menyarankan untuk melakukan langkah-langkah pencegahan, utamanya menjaga kesehatan diri dan lingkungannya.

"Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan pakai sabun, konsumsi makanan bergizi, rajin aktivitas fisik," paparnya.

Kemudian juga segera memeriksakan kondisi kesehatannya ke dokter atau fasyankes terdekat jika mengalami gangguan kesehatan.

Sementara itu, menurut laporan harian pemantauan krisis kesehatan Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (PKK Kemenkes) per Rabu 5 Maret 2025 pukul pukul 07.30 WIB, banjir menerjang Kota Pekanbaru, Kabupaten Luwu, Kota Tangerang Selatan, Provinsi DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bogor.

Advertisement

Menanggapi hal ini, Kemenkes telah turun melakukan koordinasi dengan lintassektor, termasuk dinas kesehatan dan BPBD setempat.

Tenaga Cadangan Kesehatan-Emergency Medical Team (TCK-EMT) pun telah dikerahkan untuk memberikan layanan medis di lokasi bencana serta rencana mengirimkan kebutuhan masyarakat, seperti PMT ASI dan sebagainya.

(Annisa Zahro)

Mihardi
Penulis