Internasional . 14/11/2025, 19:40 WIB

Rusia–China Tolak Usulan AS soal Pasukan Stabilisasi Gaza

Penulis : Derry Sutardi  |  Editor : Derry Sutardi

Dalam kondisi saat ini, UAE menegaskan tidak akan ikut terlibat.

Rusia–China Minta Lebih dari Separuh Draf Dihapus

Salah satu diplomat menyebutkan bahwa:

  • Rusia dan China meminta lebih dari 50% isi rancangan resolusi dihapus

  • mereka hanya ingin pasukan stabilisasi yang melapor langsung ke Dewan Keamanan

  • tanpa Dewan Perdamaian

  • tanpa kerangka politik baru ala rencana Trump

Moskow dan Beijing juga mempertanyakan mekanisme pelucutan senjata Hamas—permasalahan paling krusial dalam konflik Gaza.

Menurut diplomat PBB, AS kini memiliki tiga pilihan:

1. Menerima amandemen signifikan

Ini menjadi jalan kompromi agar resolusi tidak diveto Rusia atau China.

2. Membawa rancangan ke voting PBB

Butuh 9 suara dan tidak boleh diveto negara anggota tetap.

Risikonya besar karena peluang veto Rusia–China cukup tinggi.

3. Membentuk koalisi di luar PBB, seperti invasi Irak 2003

Artinya, AS bisa tetap menjalankan rencana stabilisasi Gaza dengan negara-negara yang bersedia, tanpa mandat PBB.

Opsi ketiga bisa memicu ketegangan diplomatik baru, tapi tidak mustahil dilakukan.

Tugas Pasukan Stabilisasi

Dalam draf terbaru, ISF memiliki mandat:

Share artikel ini :

TERKINI

TERPOPULER

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

Email:fajarindonesianetwork@gmail.com