Internasional

Trump Bantah Akan Keluarkan Warga Palestina dari Jalur Gaza

news.fin.co.id - 13/03/2025, 09:51 WIB

Presiden AS, Donald Trump. ANTARA/Anadolu

fin.co.id-  Presiden AS Donald Trump membantah akan pindahkan warga Palestina dari jalur Gaza.

Padahal sebelumnya Trump berencana ambil alih Gaza dan mengusulkan agar warga Palestina di Gaza dipindahkan ke negara-negara Arab.

"Tidak ada yang akan mengeluarkan warga Palestina," ujar Trump menanggapi pertanyaan wartawan saat menjamu pemimpin Irlandia Michael Martin di Ruang Oval.

Advertisement

Pernyataan Trump ini sekaligus membantah pernyataan menteri sayap kanan Israel Bezalel Motrich yang mengatakan bahwa Tel Aviv akan membuka kantor 'Otoritas Emigrasi' baru di bawah Kementerian Pertahanan untuk mengatur warga Palestina yang dipindah paksa dari Gaza.

Dia mengatakan rencana tersebut mendapat dukungan dari pemerintahan Trump.

"Berbagai pejabat di pemerintahan berulang kali mengatakan kepada saya, 'Kami tidak akan membiarkan 2 juta Nazi tinggal di luar pagar,'" kata Motrich, mengacu pada warga Palestina yang tinggal di Gaza.

"Dulu, berbicara tentang orang-orang yang meninggalkan Gaza adalah hal yang tabu, tetapi sekarang orang-orang yang gila adalah yang paling realistis," ujar dia melanjutkan.

"Tidak hanya realistis, tetapi itu satu-satunya rencana yang realistis," tambahnya, menurut surat kabar Washington Post.

Advertisement

Pejabat tersebut, yang bahkan sampai menyangkal keberadaan rakyat Palestina, mengatakan Tel Aviv sedang bekerja sama dengan pemerintah AS untuk menentukan negara mana yang akan menerima mereka yang mengungsi paksa dari Gaza. (*)

Afdal Namakule
Penulis