Ekonomi . 28/04/2025, 19:03 WIB
Penulis : Khanif Lutfi | Editor : Khanif Lutfi
fin.co.id - Presiden Prabowo Subianto memperkirakan nilai aset Danantara bisa menembus 1 triliun dolar Amerika Serikat (AS), atau lebih dari Rp16.800 triliun, jika dikelola dengan profesional, transparan, dan penuh kehati-hatian.
Hal itu disampaikan Presiden seusai menghadiri Town Hall Meeting Sinergi Danantara-BUMN, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Senin sore.
"Kalau kita kelola dengan baik, kita hitung aset-aset kita, ternyata kita kaya. Mungkin kekayaan Danantara akan tembus 1 triliun dolar AS dan kalau dikelola dengan baik ini bisa menghasilkan dana yang besar untuk bangsa kita," katanya.
Kepala Negara menegaskan pentingnya pengelolaan aset Danantara secara profesional dan transparan dalam ikhtiar menambah aset Danantara yang kini berada di kisaran 900 miliar dolar AS.
Presiden menyebut Danantara sebagai kekayaan bangsa Indonesia yang harus dijaga dan dirawat dengan sistem pengelolaan yang ketat dan terbuka.
"Saya menyampaikan bahwa Danantara ini adalah kekayaan bangsa Indonesia, harus dikelola dengan sebaik-baiknya, dijaga, dirawat, dan sistem yang transparan dan sangat ketat," ujar Prabowo.
Kepala Negara menambahkan, perhitungan aset yang ada menunjukkan bahwa Indonesia sesungguhnya memiliki kekayaan besar yang bisa menjadi pendorong kebangkitan ekonomi nasional.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga meminta seluruh jajaran direksi untuk meninggalkan praktik-praktik lama yang dinilai tidak efisien atau menyimpang, dan fokus pada pengelolaan aset yang bersih dan akuntabel.
"Atas nama bangsa dan rakyat, saya minta semua direksi berbuat yang terbaik, tinggalkan praktik-praktik zaman dulu yang kurang efisien atau yang tidak benar," kata Presiden Prabowo menegaskan.
PT.Portal Indonesia Media