Viral . 16/11/2025, 15:10 WIB
Penulis : Wanda Afifah | Editor : Wanda Afifah
fin.co.id - Warga Setu, Cipayung, digegerkan dengan penemuan bayi yang masih hidup di tempat pembuangan sampah (TPS) pada Minggu pagi, 16 November 2025. Kejadian ini bermula saat petugas PPSU tengah melakukan kerja bakti rutin di Jalan Kramat Oyar. Saat membersihkan area TPS, mereka menemukan bayi tersebut dalam kondisi lemah dan memerlukan pertolongan segera.
Tanpa membuang waktu, para petugas langsung menghubungi pihak kelurahan dan layanan medis terdekat. Aksi cepat ini diyakini menyelamatkan nyawa bayi yang baru lahir itu. Dalam hitungan menit, tim medis datang untuk memberikan pertolongan pertama dan mengevakuasi bayi menuju rumah sakit.
Saat ini, bayi malang itu tengah menjalani observasi dan perawatan intensif di RS Pasar Rebo. Meski kondisinya masih lemah, pihak rumah sakit memastikan bayi tersebut mendapatkan penanganan medis terbaik. Petugas medis juga sedang memantau kesehatannya secara berkala untuk memastikan bayi tetap stabil.
Penemuan bayi di lokasi pembuangan sampah bukan hanya mengejutkan, tetapi juga menimbulkan pertanyaan besar terkait keselamatan anak dan praktik pembuangan bayi yang masih terjadi. Kejadian seperti ini menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk melaporkan segera setiap kasus bayi yang ditelantarkan.
Tak hanya itu, aksi cepat PPSU dan koordinasi dengan pihak kelurahan menunjukkan betapa pentingnya sistem tanggap darurat yang efektif. Tanpa respons cepat mereka, nyawa bayi ini bisa berada dalam risiko serius. Kejadian ini juga menjadi pengingat bahwa lingkungan sekitar, termasuk TPS, tidak boleh dianggap sepele, karena bisa menyimpan situasi darurat yang tidak terduga.
Bagi warga Setu dan sekitarnya, peristiwa ini membuka mata tentang pentingnya kepedulian sosial. Jika menemukan bayi atau anak yang ditelantarkan, segera hubungi pihak berwenang atau layanan darurat medis. Langkah cepat dapat membuat perbedaan besar dalam menyelamatkan nyawa.
PT.Portal Indonesia Media