Nasional . 17/11/2025, 09:42 WIB
Penulis : Afdal Namakule | Editor : Afdal Namakule
fin.co.id - Aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi Federasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh se-Jakarta bersama sejumlah elemen masyarakat di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Senin 17 November 2025, mendapat pengawalan ketat dari aparat. Sebanyak 1.963 personel gabungan dikerahkan demi memastikan jalannya aksi berlangsung aman dan tertib.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menegaskan komitmen pihaknya dalam memberikan pelayanan terbaik selama aksi berlangsung. "Kami hadir untuk melayani saudara-saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan humanis dan profesional," kata Susatyo di Jakarta, Senin 17 November 2025.
Ia memastikan bahwa seluruh personel yang bertugas tidak dibekali senjata api. Langkah ini diambil untuk menjaga situasi tetap kondusif serta membuat peserta aksi merasa aman selama menyampaikan pendapat.
Menurut Susatyo, kehadiran aparat bukan untuk membatasi ruang gerak massa, melainkan memastikan proses penyampaian aspirasi dapat berjalan sebagaimana mestinya. "Kami ingin seluruh proses berjalan aman, tertib, dan saling menghormati," ujarnya.
Ia juga mengimbau para orator agar tetap berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan. Pesannya jelas: jangan ada ucapan yang dapat memicu gesekan antarpeserta aksi.
Tak hanya itu, Susatyo menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama demonstrasi berlangsung. Massa diminta menghindari tindakan yang berpotensi membahayakan dan merusak fasilitas sekitar.
"Kami mengajak seluruh peserta aksi untuk tidak melempari petugas, tidak membakar ban bekas, dan tidak merusak fasilitas umum. Petugas di lapangan ada untuk melayani, jadi mari kita sama-sama menjaga suasana tetap kondusif," tuturnya.
Aparat berharap aksi tersebut dapat berjalan tanpa insiden dan para peserta tidak mudah tersulut provokasi. Sementara itu, untuk mengantisipasi kepadatan, polisi menerapkan rekayasa lalu lintas secara situasional mengikuti perkembangan di lapangan. Pengguna jalan pun diimbau mencari rute alternatif saat melintas di sekitar area Monas.
PT.Portal Indonesia Media