Viral

Suhada Jagian Cikiwul Dicari Polisi Gegara Minta THR ke Perusahaan Kabur ke Bogor

news.fin.co.id - 20/03/2025, 19:34 WIB

Suhada Jagoan Cikiwul Dicari Polisi Gegara Minta THR ke Perusahaan Kabur ke Bogor

fin.co.id - Polsek Bantargebang ceritakan alasan pria mengaku sebagai jagoan Cikiwul meminta THR ke sebuah perusahaan.

Aksi tersebut viral di media sosial yang diunggah akun @peristiwa_bekasi akan menutup perusahaan bila tidak memberikan upah kepada laki-laki bertubuh gempal dengan rambut gondrong.

Menurut Kanit reskrim Polsek Bantargebang Iptu Ahmad menjelaskan bahwa bang jago tersebut hendak meminta sumbangan ke perusahaan di Cikiwul untuk berbagi takjil pada Minggu, 23 Maret 2025.

"Dia di situ ngajuin proposal ke perusahaan itu. tapi memang dari liat nya nggak ada," jelas Ahmad ketika di konfirmasi

Advertisement

Tetapi, tindakan itu dihalangi oleh seorang sekuriti hingga terjadi adu mulut antar keduanya. Saat itu, sekuriti tersebut hendak memberikan jatah miliknya kepada bang jago sebesar Rp. 20ribu.

Namun, jagoan ini menolak serta meminta bertemu dengan pimpinan dari perusahaan tersebut dengan memberikan sebuah proposal.

"Iya video itu viralnya di situ, sementara nggak ada list nya," kata dia.

Ahmad mengatakan pihaknya sudah meninjau tempat kejadian perkara (TKP) dan tengah menunggu perusahaan Cikiwul membuat Laporan Polisi (LP).

"Sudah kita arahkan untuk membuat LP, cuman sampai sekarang belum datang," kata dia.

Advertisement

Saat mencoba dimintai keterangan, preman yang mengaku ormas atau Swadaya Masyarakat (LSM) tidak ada dikediamannya.

"Iya, cuman posisinya dia nggak ada di rumah. jadi lagi kita cari," 

Sedangkan, Kapolsek Bantargebang Kompol Sukadi menyebutkan bahwa Suhada merupakan preman yang mengaku LSM atau ormas yang telah melarikan diri ke wilayah Gunung Putri di Kabupaten Bogor.

“Kami sudah lakukan pengecekan, sudah mintain keterangan tapi yang bersangkutan yang badannya besar namanya Suhada itu kabur ke Gunung Putri," ungkapnya.

Sementara itu, Sukadi menyatakan, ketiga rekan Suhada sudah dipanggil ke Polsek Bantargebang untuk dimintai keterangan.

“(Motifnya) THR untuk lebaran, setiap tahun sebetulnya, tahun kemarin terus sekarang datang lagi. Sekarang klarifikasi dulu minta keterangan, ada unsur pidana atau tidak. Kalau ada kita tindaklanjuti penegakkan hukum," imbuh dia. (Dimas Rafi)

Advertisement

Khanif Lutfi
Penulis