Gubernur Andra Soni Teken MoU dengan BGN, Target Bangun 24 SPPG untuk MBG di Banten

fin.co.id - Pemerintah Provinsi Banten menunjukkan komitmennya dalam mendukung penuh program unggulan pemerintahan Prabowo-Gibran. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah mempercepat pelayanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi masyarakat Banten.

Gubernur Banten, Andra Soni, menegaskan bahwa Pemprov Banten bersama pemerintah kabupaten/kota siap bersinergi membangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), sebagai garda terdepan pelaksanaan program MBG di seluruh wilayah Banten.

Hal itu disampaikan Andra Soni usai Rapat Koordinasi Dukungan Penyediaan Tanah untuk Pembangunan SPPG bersama Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana dan seluruh kepala daerah kabupaten - kota se-Provinsi Banten di Aula Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Provinsi Banten, Senin 12 Mei 2025.

"Rakor ini menindaklanjuti upaya percepatan pembangunan SPPG di Banten. Kami berkoordinasi dengan seluruh kepala daerah dalam menindaklanjuti SE Mendagri terkait peran pemerintah daerah dalam penyediaan lahan untuk SPPG," ungkap Andra Soni.

Pada kesempatan itu, Pemprov Banten dan BGN melalukan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU tentang Sinergi dan Kerjasama Dalam Kegiatan Program MBG, serta penandatangan perjanjian pinjam pakai antara Pemda Provinsi Banten dengan BGN tentang pemanfaatan tanah milik Pemda.

"Alhamdulillah hari ini juga kami bersama-sama menandatangani MoU dengan BGN langsung bersama kepala BGN. Ditargetkan ada 24 SPPG yang akan dibangun menggunakan APBN di atas lahan yang disediakan oleh Pemda," kata dia.

Andra Soni menyampaikan, pihaknya telah menawarkan sejumlah aset lahan kepada BGN untuk dapat dijadikan sebagai lokasi pembangunan SPPG.

"Termasuk kami sampaikan, memiliki 33 SMK Tata Boga dan itu juga bisa dimanfaatkan sebagai dapur untuk SPPG," ucapnya.

Andra Soni menuturkan nantinya aset lahan yang telah diusulkan akan dilakukan verifikasi terlebih dahulu sebelum dilakukan pembangunan SPPG.

"Nanti lahan akan dilakukan verifikasi oleh BGN. Prinsipnya semua daerah telah menyampaikan kesanggupannya dan kita akan terus bekerjasama untuk mewujudkan itu," kata Andra Soni.

Sementara, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Banten serta seluruh kepala daerah kabupaten/ kota se-Provinsi Banten yang responsif dan proaktif mendukung Program Makan Bergizi Gratis.

"Di Banten ini termasuk yang besar. Target kami itu harus melayani 2,9 juta siswa belum termasuk ibu hamil dan menyusui. Sehingga dibutuhkan kurang lebih 1388 SPPG," ujarnya.

Saat ini, kata Dadan, di wilayah Provinsi Banten baru terdapat 35 SPPG. Sehingga masih membutuhkan upaya kolaborasi yang lebih masif.

"Tapi, dengan semangat dari Pak Gubernur dan seluruh Walikota/ Bupati tadi yang dengan proaktif menyiapkan lahan dan juga mungkin nanti ada kontribusi-kontribusi koordinatif terkait dengan mitra-mitra. Saya kira Banten akan cepat memenuhi target," ucap Dadan. **