Nasional

Persiapan HUT ke-80 RI Capai 70%, Istana Siapkan Panggung Hiburan untuk Rakyat

news.fin.co.id - 13/08/2025, 18:41 WIB

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, persiapan untuk perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI telah mencapai sekitar 70 persen.

fin.co.id - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, persiapan untuk perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI telah mencapai sekitar 70 persen.

"Alhamdulillah, baru saja selesai kita gladi yang kedua. Tentu tadi sepintas kita perhatikan semakin mendekati sempurna dibandingkan dengan kemarin ya. Ya 70 persen lah," kata Pras di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 13 Agustus 2025.

Meski demikian, ia mengakui masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan, terutama terkait pengaturan jeda antar pertunjukan.

"Terutama misalnya berkenan dengan ketepatan waktu antara satu show, dengan show yang berikutnya itu perlu untuk terus kita sempurnakan, termasuk tadi ada jeda antara ini udara, pesawat. Yang mau kita atur, supaya waktu dan koordinatnya jauh lebih pas, supaya lebih bagus, enak untuk ditonton," jelasnya.

Selain rangkaian upacara, Prasetyo menuturkan bahwa pihaknya juga mempersiapkan panggung hiburan bagi warga, khususnya bagi yang tidak memperoleh tiket untuk menonton upacara langsung.

"Selain di Istana Merdeka, kita kan juga menyediakan panggung-panggung hiburan, semacam pesta rakyatlah. Atau tempat untuk masyarakat yang tidak bertampung di Kompleks Istana Merdeka tetap bisa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan," katanya.

Ia menambahkan, area hiburan tersebut akan dilengkapi fasilitas agar pengunjung tidak merasa bosan menunggu. "Mungkin ada permainan untuk adik-adik, kalau masyarakat ada yang hadir dengan membawa putra-putrinya," imbuh Pras.

Terkait akses masuk, Setneg menyiapkan delapan pintu bagi masyarakat yang akan menghadiri upacara di Istana Kepresidenan. "Mungkin ada 8 pintu masuk," ungkap Prasetyo.

Ia merinci, pintu-pintu tersebut berada di sisi kanan dan kiri Monas, sedangkan tamu undangan masuk melalui pintu utama.

"Ya semua kan dari arah istana, menghadap ke Monas, ke kanan-kiri, ini kan coba dibuka semua aksesnya baik untuk yang di pintu undangan sebelah kanan, untuk yang di pintu undangan sebelah kiri. Kemudian para tamu undangan yang di pintu utama pertama itu ada beberapa pintu yang bisa masuk dari area belakang istana negara itu. Semua coba kita simulasikan," paparnya.

Total 8.000 tamu undangan akan dibagi dalam beberapa area sesuai kategori, mulai dari masyarakat umum hingga tokoh dan pejabat.

"Itu kan kita bagi ya, itu kan kita bagi area-areanya. Kemudian di dalam undangan juga sudah kita bagi denah-denahnya. Kemudian jenis-jenis untuk undangan yang misalnya itu adalah para tokoh, kemudian misalnya pejabat pemerintahan. Nah itu kan kita bagi sendiri-sendiri, pintu masuknya juga kita bagi terpisah," tambahnya.

Prasetyo berharap seluruh peserta dapat mengikuti acara dengan tertib. "Yang kita berharap kalau semua tertib, membaca, mengikuti panduan. InsyaAllah akan lancar dan jeda dari mulai pagi sampai menjelang, mulainya prosesi detik-detik proklamasi itu kan agak cukup panjang juga sih," pungkasnya.

(Anisha Aprilia)

Mihardi
Penulis