Nasional

MUI Imbau Semua Pihak Tetap Tenang, Sampaikan Duka untuk Keluarga Ojol Affan

news.fin.co.id - 30/08/2025, 20:19 WIB

Ketua MUI, Anwar Iskandar. Foto: MUI

fin.co.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak seluruh pihak untuk menahan diri dan menjaga ketenangan di tengah memanasnya situasi demonstrasi yang meluas di Jakarta sejak Senin, 25 Agustus 2025.

“Pemerintah dan aparat keamanan di dalam menangani demonstran, pengunjuk rasa juga berlaku sabar,” ujar Ketua MUI, Anwar Iskandar, dalam keterangannya, Sabtu, 30 Agustus 2025.

Ia juga berpesan agar masyarakat yang turun ke jalan tetap menyampaikan aspirasi dengan tertib, tanpa menimbulkan kerusakan ataupun kegaduhan. Anwar menekankan pentingnya menjaga persatuan bangsa di tengah gejolak saat ini.

“Ini rumah kita. Di sini ada presiden, presiden kita. Di sini ada rakyat, rakyat kita. Di sini ada tentara, tentara kita. Di sini ada polisi, polisi kita. Di sini ada pengusaha, pengusaha kita. Di sini ada buruh, buruh kita. Di sini ada seniman, seniman kita. Semua adalah kita,” ucapnya.

Ia mengingatkan bahwa perpecahan tidak boleh terjadi hanya karena ketidakmampuan semua pihak mengendalikan emosi menghadapi kondisi sulit. Selain itu, Anwar juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang meninggal dalam aksi unjuk rasa di kawasan Pejompongan, Jakarta, Kamis malam, 28 Agustus 2025.

Affan tewas setelah terlindas kendaraan taktis Barracuda milik Brimob saat aparat membubarkan massa. Tujuh anggota Brimob yang berada di dalam kendaraan tersebut kini telah diproses secara etik oleh Divisi Propam Polri dan dinyatakan terbukti melanggar kode etik profesi kepolisian.

(Ayu Novita)

Mihardi
Penulis