fin.co.id - Setelah dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu, 17 September 2025 di Istana Negara, Erick Thohir menyatakan akan segera mengevaluasi program-program yang dijalankan pendahulunya, Dito Bimo Ariotedjo.
Erick berencana mengundang seluruh mantan Menpora dalam waktu dekat untuk berdiskusi dan menyusun road map olahraga nasional hingga 2045, agar tidak terjadi perbedaan visi antara tiap periode kepemimpinan.
"Jangan masing-masing Menpora punya road map sendiri-sendiri. Kita harus sepakat arah ke depan sampai 2045 seperti apa," ujar Erick.
Ia juga meminta agar setiap pemegang divisi di Kemenpora menjalankan program secara jelas, rinci, dan terkoordinasi.
Pelantikan Erick bersamaan dengan pelantikan Letjen (Purn) Djamari Chaniago sebagai Menko Polhukam, berdasarkan Keppres 96P/2025. Setelah sumpah jabatan, para pejabat menandatangani berita acara pelantikan yang disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo.
Sebelumnya, Dito Bimo Ariotedjo meminta kepada Menpora yang baru, Erick Thohir, agar tidak hanya fokus pada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Dito mengingatkan bahwa Erick kini menjabat sebagai Menpora, sehingga harus memperhatikan seluruh cabang olahraga (cabor), bukan hanya sepak bola.
"Walaupun Pak Erick Ketum PSSI, semoga olahraga lainnya diperhatikan lebih tinggi lagi," ujar Dito dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Menpora di Auditorium Kemenpora, Kamis, 18 September 2025.
Baca Juga
Dito juga menitipkan harapan agar prestasi Indonesia meningkat di ajang internasional, khususnya SEA Games 2025 di Thailand. Ia berharap keberuntungan Erick bisa membawa peningkatan perolehan medali.
(Dimas Rafi)
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir di Auditorium Kemenpora, Kamis, 18 September 2025. Foto: Dimas Rafi