fin.co.id - Dokter ahli gizi Jakarta, Dokter Tifauzia Tyassuma atau dr Tifa mengatakan, pihaknya akan membawa permasalahan dugaan ijazah palsu mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), ke rana internasional.
Dr Tifa mengatakan, pihaknya melibatkan peniliti diaspora dari tiga benua.
"Kami akan bawa kasus Ijazah ini ke Internasional melibatkan para peneliti diaspora tiga benua, Amerika, Eropa, dan Australia dan lembaga-lembaga forensik internasional" kata dr Tifa di X.
Menurutnya, kasus dugaan ijazah palsu Jokowi ini merupakan ancaman bagi marwah ilmiah yang direndahkan menjadi kriminalisasi terhadap para Ilmuwan
"Jadi kami akan bekerjasama dalam ranah ilmiah untuk menemukan jawaban atas keganjilan, kejanggalan, connecting the gap sehingga sehingga metode ilmiah akan menjelaskan semua ihwal ijazah ini secara jujur dan benar" ujar dr Tifa.
"Perjuangan ini adalah untuk meletakkan fondasi Kejujuran, Kebenaran, dan Keadilan bagi Bangsa dan Negara ke depan" ungkapnya.
Kata dia, upaya membuktikan ijazah palsu Jokowi dengan melibatkan peniliti luar merupakan hak asasi manusia.
Baca Juga
"Rekan-rekam para peneliti dari Eropa, Australia itu sudah menghubungi kami untuk melakukan kolaborasi terkait dengan kebenaran ilmiah, dan itu merupakan hak asasi manusia buat kita untuk mendapatkan kebenaran sejujur-jujurnya secara kaidah ilmiah" ucapnya.
Jokowi telah resmi melaporkam beberapa orang terkair tuduhan Ijazah palsi ke Polda Metro Jaya.
Sata ini, kasus ini terus bergulir di penyidik. Sebanyak 24 saksi telah dimintai keterangan pihak polisi.
Roy Suryo dan dr Tifa juga telah memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa sebagai saksi. **