Ekonomi

IATPI Bongkar Rahasia! Investasi Air Bersih Bisa Jadi Ladang Cuan Jangka Panjang

news.fin.co.id - 20/06/2025, 07:57 WIB

IATPI ungkap potensi cuan dari investasi air bersih! Proyek infrastruktur air tak hanya berdampak sosial, tapi juga menjanjikan keuntungan jangka panjang jika dikelola profesional
Ketua Umum IATPI, Endra Saleh Atmawidjaja Ketua Umum IATPI, Endra Saleh Atmawidjaja
Kegiatan IATPI di Waduk Jatiluhur, Purwakarta Kegiatan IATPI di Waduk Jatiluhur, Purwakarta
IATPI Bongkar Rahasia! Investasi Air Bersih Bisa Jadi Ladang Cuan Jangka Panjang
Ketua Umum IATPI, Endra Saleh Atmawidjaja
Kegiatan IATPI di Waduk Jatiluhur, Purwakarta

fin.co.id - Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI) mendorong perusahaan konstruksi nasional agar mulai melirik sektor infrastruktur air bersih. Sebab, meski selama ini dianggap sebagai proyek sosial, investasi air justru menyimpan potensi keuntungan besar.

Ketua Umum IATPI, Endra Saleh Atmawidjaja, menjelaskan hal ini dalam agenda “Professional Tour From Source to Tap”. Kegiatan itu menjadi ajang berbagi praktik baik, salah satunya dari WIKA Tirta Jaya Jatiluhur, anak usaha Wijaya Karya yang sukses meraup manfaat dari proyek infrastruktur air.

Menurut Endra, investasi infrastruktur air memang tak instan menghasilkan. “Butuh waktu lima tahun untuk balik modal. Tahun pertama sampai keempat adalah masa merugi atau ‘copek’, tapi setelah itu bisa stabil dan untung,” ungkapnya dihadapan para peserta kegiatan Professional Tour From Source to Tap, yang dikuti oleh beberapa perwakilan dari perusahaan konstruksi, saat mengunjungi Instalasi Pengolahan Air Minum Cibeet, Karawang, Jawa Barat, Rabu, 18 Juni 2025.

Ia menegaskan bahwa air memang hak dasar masyarakat dan harus tersedia gratis. Namun, yang dijual dari proyek infrastruktur air adalah kemudahan akses dan pelayanan yang andal bagi konsumen.

Endra berharap melalui kunjungan ini, para pelaku konstruksi yang biasanya hanya bermain di sektor jalan atau properti mulai membuka mata. Pasalnya, infrastruktur air bukan hanya krusial untuk publik, tapi juga menjanjikan secara bisnis jika dikelola profesional.

“Air akan selalu dibutuhkan. Pasarnya ada terus. Ini saatnya perusahaan konstruksi mulai melihat air sebagai peluang ekonomi, bukan sekadar kewajiban sosial,” tegasnya.

Sebagai informasi, kegiatan Professional Tour From Source to Tap, diselenggarakan oleh IATPI, pada tanggal 18-19 Juni 2025, dengan melakukan kunjungan ke beberapa project air minum, antara lain Waduk Jatiluhur, IPA Cibeet, IPA Bekasi, Reservoir Cilincing, PAMJAYA, Jakarta Garden City dan melihat SR (Sambungan Rumah Tangga) di Kampung Bambu Kuning Jakarta. (*)

Sigit Nugroho
Penulis