Hukum dan Kriminal

Jadi Saksi, Staf Hasto Merasa Ditipu Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti

news.fin.co.id - 08/05/2025, 17:27 WIB

Anggota Tim Kuasa Hukum, Ronny Talapessy (yang pegang mam merah) dan Staf Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Kusnadi (baju batik tengah) mendatangi Kantor Komnas HAM.

fin.co.id - Staf dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Kusnadi mengatakan, saat dirinya merasa ditipu Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rossa Purbo Bekti. Hal tersebut diceritakan saat dirinya memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Kamis, 8 Mei 2025.

Kusnadi mengatakan, peristiwa itu terjadi saat dirinya menemani Hasto dalam agenda pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Juni 2024. Saat sedang menunggu di luar Kantor KPK, Kusnadi mengatakan dua orang yang satu di antaranya ialah penyidik KPK AKBP Rossa Purbo Bekti menghampirinya.

“Pada peristiwa tanggal 10 juni. Kemudian tadi saudara sebelum mendampingi kemudian HP-nya Pak Hasto diambil di Sekretariat, seperti itu ceritanya ya. Ketika saudara mendampingi Pak Hasto di KPK ada kejadian apa saat itu?” tanya jaksa.

“Kejadian saya ditipu itu pak,” jawab Kusnadi.

Advertisement

“Siapa yang menipu?” lanjut jaksa.

“Pak Rossa,” timpal Kusnadi.

Kusnadi menceritakan, saat menunggu Hasto diperiksa, ia mengisi waktu dengan merokok di luar Kantor KPK. Kemudian, Rossa bersama satu orang lain yang tidak dikenalnya tiba-tiba datang menghampiri.

Kusnadi diberi tahu Rossa kalau dirinya dipanggil oleh Hasto yang sedang berada di ruang pemeriksaan.

“Ceritanya kan saya lagi rokok-an di luar KPK pak. Ada orang yang nyari saya pas saya rokok-an pada di teras, dia nyamperin saya pak. Bilangnya dipanggil bapak (Hasto) ke atas,” tutur Kusnadi.

Advertisement

“Apa yang disampaikan (dua orang itu)?” tanya jaksa.

“Dipanggil bapak (Hasto),” jawab Kusnadi.

Mendengar itu, Kusnadi buru-buru menghampiri Hasto di ruang pemeriksaan. Namun, ia merasa ditipu lantaran Hasto ternyata tidak memanggilnya.

“Di ruangan. ‘Pak, manggil saya?’ (tanya Kusnadi ke Hasto). ‘Enggak’ (kata Hasto). Ya saya begitu saya mau turun, saya enggak boleh turun. Malah saya digeledah pak,” jelas Kusnadi.

“Siapa yang menggeledah?” tanya jaksa.

“Pak Rossa,” jawab Kusnadi.

Advertisement

Mihardi
Penulis